Sunday, October 7, 2012

Sejarah Teknologi Informasi dan Komunikasi


Tidak dapat dipungkiri bahwa keberadaan teknologi informasi dan komunikasi memberikan sumbangsih yang besar dalam peradaban manusia sekarang ini. Hal ini membuktikan bahwa manusia akan selalu berusaha untuk memperoleh kehidupan yang lebih nyaman dan serba instan. Praktis! Itulah kata yang pantas dalam menggambarkan kehidupan yang semakin canggih ini, segala aktivitas sehari-hari akan terasa lebih praktis ketika teknologi berperan di dalamnya. Namun apakah teman-teman tahu bagaimana sejarah penting akan lahirnya keberadaan teknologi informasi dan komunikasi?

Terdapat beberapa hal penting yang menjadi sejarah dalam perkembangan teknologi dimana berpengaruh terhadap perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sekarang ini. Pada tahun 1875 Alexander Graham Bell menemukan telepon yang kemudian berkembang dengan kemunculan jaringan komunikasi yang menggunakan kabel di seluruh daratan Amerika. Disusul dengan pengadaan kabel komunikasi trans-atlantik. Jaringan telepon ini merupakan infrasruktur terbesar pertama yang dibangun oleh manusia sebagai langkah dalam mewujudkan komunikasi global. 
Kemudian pada abad ke-20, antara tahun 1910-1920, terwujud sebuah transmisi suara tanpa kabel melalui siaran radio AM yang pertama. diikuti pula oleh transmisi audio-visual tanpa kabel. Hal ini dapat dilihat dari keberadaan televisi pada tahun 1940-an.

Perlu diketahui bahwa Komputer elektronik pertama beroperasi pada tahun 1943, yang kemudian diikuti oleh tahapan miniaturisasi dari komponen elektronik yang diawali dengan penemuan transistor di tahun 1947 dan rangkaian terpadu (integrated electronics) pada tahun 1957. Perkembangan teknologi elektronika yang merupakan awal mula lahirnya Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) mendapatkan posisi penting saat terjadinya perang dingin antara blok Timur (dulu Uni Soviet) dan blok Barat (Amerika Serikat), yaitu persaingan antara kedua blok dalam bidang IPTEK. Peristiwa ini berdampak besar dalam memacu perkembangan teknologi elektronika lewat upaya miniaturisasi rangkaian elektronik untuk mengendalikan pesawat luar angkasa dan penciptaan mesin-mesin perang.

Proses miniaturisasi tersebut mencapai puncak dengan melahirkan mikroprosesor yang mana merupakan 'otak' dari perangkat keras komputer dan terus mengalami evolusi seiring berkembangnya peradaban manusia. Perangkat telekomunikasi mengalami perkembangan yang pesat saat teknologi digital mulai digunakan menggantikan teknologi analog

Digitalisasi perangkat telekomunikasi kemudian berkonvergensi dengan perangkat komputer yang sejak awal merupakan perangkat yang mengadopsi teknologi digital. Produk hasil konvergensi inilah yang saat ini muncul dalam bentuk telepon seluler (Handphone). Di atas infrastruktur telekomunikasi dan komputasi ini kandungan isi (content) berupa multimedia mendapatkan tempat yang tepat untuk berkembang. Konvergensi telekomunikasi - komputasi multimedia inilah yang menjadi ciri abad ke-21, sebagaimana abad ke-18 dicirikan oleh revolusi industri. Bila revolusi industri menjadikan mesin-mesin sebagai pengganti 'otot' manusia, maka revolusi digital (karena konvergensi telekomunikasi - komputasi multimedia terjadi melalui implementasi teknologi digital) menciptakan mesin-mesin yang mengganti (atau setidaknya meningkatkan kemampuan) 'otak' manusia.

Sangat menarik ketika berbicara mengenai sejarah perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi, proses evolusi yang tiada batas akan menciptakan beragam manfaat teknologi yang tiada batas pula. Berkembang berkembang dan berkembang, itulah fakta dalam perjalanan teknologi.

Salam Teknologi Informasi ^_^
_______________
http://id.wikipedia.org/

1 comments:

Anonymous said...

SIAPAKAH PENEMU POTO

Post a Comment

Silahkan anda berkomentar, namun tetap jaga kesopanan dengan tidak melakukan komentar spam.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Buy Printable Coupons